Daerah  

Pemdes Mattampa Walie Gandeng PKM Sumaling Vaksinasi Siswa di SD Inpres 12/79 Mare

WATAMPONE, Untuk mendukung dan mengawal program pemerintah dalam hal pelaksanaan kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk anak pelajar sekolah Dasar (SD), Kepala Desa Mattampa Walie Andi Fatwa didampingi Babinsa Desa Mattampa Walie Koptu Muh. Agung bersama Bhabinkamtibmas Mattampa Walie Bripka Andi Sudirman, melaksanakan pemantauan sekaligus pengamanan kegiatan vaksinasi dari Puskesmas Sumaling kepada siswa siswi pelajar SD Inpres 12/79 Mattampa Walie Kecamatan Mare Kabupaten Bone. Rabu, (16/03/2022).

Baca Juga  3 Paslon Pilkada Bone Belum Penuhi Syarat

Dalam kesempatannya, Kepala Desa Mattampa Walie Andi Fatwa mengatakan, Pelaksanaan Vaksinasi diawali dengan Edukasi oleh Dokter Puskesmas Sumaling Dr.Arvina Arsyad didampingi Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Kepala Desa Mattampa Walie.

Selanjutnya dilakukan pelaksanaan vaksinasi oleh tim Vaksinator yang terlebih dahulu melakukan beberapa hal terhadap pelaksanaan vaksinasi diantaranya Pendaftaran, Screening dan Observasi.

Yang mana, Screening sangat penting dilaksanakan untuk mengetahui ada tidaknya penyakit oleh penerima Vaksin dan kemudian Observasi merupakan tahap sesudah vaksin yaitu menunggu sekitar 30 menit untuk mengetahui ada tidaknya reaksi setelah divaksin.

Baca Juga  Anggota DPRD Bone Andi Nursalam Nawir Gelar Coffee Morning

Di sela kegiatan, Babinsa Koptu Muh. Agung mengatakan bahwa anak-anak Indonesia sudah terkunci selama hampir dua tahun dan terpaksa harus melaksanakan pembelajaran jarak jauh dari rumah, yang akibatnya banyak terjadi penurunan capaian hasil belajar pada anak-anak.

“Oleh karena itu pemerintah ingin agar segera terjadi pemulihan pembelajaran dengan dilaksanakannya pembelajaran tatap muka secara langsung dengan mengambil langkah-langkah vaksinasi untuk pelajar sekolah Dasar,” ungkapnya.

Baca Juga  Kades Enggan Ikuti Musrenbang di Tapalang Barat. Bupati Mamuju: Hilangkan Mindset Musrenbang Itu Tidak Perlu

Brpika Andi Sudirman, Bhabinkamtibmas Desa Mattampa Walie menambahkan bahwa pelaksanaan Vaksinasi dimaksudkan untuk melindungi anak pelajar dari Covid-19. “Kita berharap dengan diberikannya vaksinasi kepada anak usia 6-11 tahun, bisa mengurangi kekhawatiran orang tua terhadap kesehatan anak-anak saat melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas,” jelas Andi Sudirman. (Muhammad Kasim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *