Sulsel99News.id,Barru–Sejak berdiri dan beroperasi, PT Mitra Hijau Asia (MHA) Plant Barru intens membagikan dana corporate social responsibility (CSR) kepada kaum duafa baik sifatnya individu, Lembaga, komunitas, panti asuhan dan fakir miskin. Hal ini disampaikan Rendy, penanggungjawab CSR PT MHA Plant Barru, Andi Muhammad Rendy Yulianto, Jumat (19/01).
“Ini adalah bentuk tanggungjawab perusahaan sekaligus bentuk kepeduliaan kami terhadap masyarakat yang membutuhkan. Kami telah berbagi ribuan paket sembako sejak pabrik PT MHA berdiri empat tahun lalu kepada yang berhak mendapatkan,” kata Andi Rendy.
Andi Rendy menambahkan, dana CSR dibagikan empat kali dalam sebulan atau setiap hari Jumat.
“Kita membagikan paket sembako setiap Jumat berkah setiap pekannya, jadi empat kali sebulan. Harapannya, ke depan akan semakin banyak warga Barru yang dapat merasakan manfaat langsung ini,” tambahnya.
Selain paket sembako untuk masyarakat dan organisasi yang membutuhkan, PT MHA juga telah berkontribusi besar di Kabupaten Barru. Tenaga kerja yang ada di pabrik Plant Barru saat ini hampir seratus persen adalah warga dari Kabupaten Barru.
“Kita apresiasi kontribusi PT Mitra Hijau Asia di Barru yang telah membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Terima kasih Pak Riory Rivandy, Direktur Utama PT Mitra Hijau Asia yang selama ini dikenal sangat peduli dengan warga Barru,” kata Alimuddin, seorang tokoh masyarakat di Barru.
Direktur Utama, PT Mitra Hijau Asia, Riory Rivandy yang dihubungi awak media menyampaikan, komitmen berkontribusi di Barru melalui investasi adalah tanggungjawab moral sebagai keluarga besar Andi Oddang (tokoh asal Barru).
Riory juga berkomitmen terus mengembangkan bisnis di Barru untuk sebuah visi membuka lapangan kerja, pemberdayaan anak-anak muda, mendorong ekonomi kreatif dan tentu saja meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Barru.
“Dalam waktu dekat, kita akan buka bisnis baru lagi di Barru, semoga bermanfaat untuk akses lapangan kerja. Kita sama-sama bantu untuk Barru bertumbuh setara dengan kabupaten lain di Sulsel,” pungkasnya.